Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perbedaan Kitab dan Suhuf serta pengertiannya

Perbedaan Kitab dan Suhuf - Sebelum membahas tentang perbedaan antara kitab dan juga suhuf alangkah baiknya jika mengenal lebih dulu apa itu kitab dan apa itu suhuf dan berikut penjelasan mengenai pengertian kitab dan juga suhuf.


 

Kitab


 

Kitab merupakan wahyu dari Allah yang diturunkan dan disampaikan melalui para rasul Allah untuk mengajarkan pedoman hidup kepada manusia dan sebagai petunjuk jalan hidup manusia. Al-Quran merupakan kitab suci bagi umat muslim dan menjadi pedoman bagi seluruh umat muslim. Sebelum diturunkannya Al-Quran sudah ada tiga kitab lainnya yang diturunkan kepada rasul sebelum Muhammad yaitu Kitab Taurat, Kitab Zabur, dan Kitab Injil. Di dalam Al-Quran sendiri telah tertulis bahwa umat islam wajib mengimani kitab-kitab sebelum Al-Quran yang disebutkan dalam QS An Nisa ayat 136 yang berbunyi : “ Wahai orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada rasul-Nya, serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya “.

Selain Al-Quran sebagai kitab suci umat Islam dan juga sebagai penuntun dan pedoman, wajib bagi umat Islam untuk senantiasa mengimani kitab-kitab sebelum Al-Quran. Berikut penjelasan mengenai empat kitab Allah.

 

  • Kitab Taurat


 

Kitab Taurat merupakan kitab suci yang diwahyukan Allah SWT melalui Nabi Musa as untuk petunjuk dan pedoman bagi Bani Israil. Taurat berasal dari bahasa Ibrani yaitu thora yang artinya instruksi atau petunjuk. Taurat menjadi bagian penting dari Alkitab Yahudi yang disebut Biblia yang terdiri dari 3 komponen yaitu Thora, Nabin, Khetubin. Dalam ajaran Kristen Kitab Taurat disebut dengan Perjanjian Lama.

Firman Allah SWT tentang kitab taurat tertulis dalam Q.S al-Isra/ 17 : 2. Bunyinya : “ Dan Kami berikan kepada Musa Kitab ( Taurat ) dan kami jadikannya petunjuk bagi Bani Israil ( dengan firman ) “ Janganlah kamu mengambil ( pelindung ) selain aku “.

Isi pokok yang ada dalam Kitab Taurat yang diterima Nabi Musa as di atas Bukit Tursina atau yang dikenal dengan sebutan Sepuluh Hukum, yaitu :

  • Hormati dan cintai Allah satu saja.

  • Sebutkan nama Allah dengan hormat

  • Kuduskan hari Sabat atau hari Tuhan ( hari Sabtu )

  • Hormati ibu bapakmu

  • Jangan membunuh

  • Jangan cabul

  • Jangan mencuri

  • Jangan berdusta

  • Jangan ingin berbuat cabul

  • Jangan ingin memiliki barang orang lain dengan cara yang tidak halal



  • Kitab Zabur


 

Kitab Zabur merupakan kitab suci yang diwahyukan Allah SWT melalui Nabi Daud as untuk dijadikan petunjuk dan pedoman bagi kaumnya. Kitab Zabur diambil dari kata zabaro, yasburu, zabrun yang berarti tulisan itu artinya Kitab Zabur memiliki makna sebagai kitab yang tertulis.

Kitab Zabur berisi nyanyian, pujian, doa, dzikir kepada Allah SWT. Berbagai firman Allah di dalam Al-Quran mengenai Kitab Zabur diantaranya : Q. S Al Israa' ayat 55 yang berbunyi : Dan Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang ( ada ) di langit dan di bumi. Dan sesungguhnya telah kami lebihkan sebagian nabi-nabi itu atas sebagian ( yang lain ) dan kami berikan Zabur ( kepada ) Daud “.

Q. S Al Anbiyaa' ayat 105 yang berbunyi : “ Dan sungguh telah Kami tulis di dalam Zabur sesudah ( Kami tulis dalam ) Lauh Mahfudz, bahwasanya bumi ini dipusakai oleh hamba-hamba-Ku yang saleh “.

 

  • Kitab Injil


 

Kitab Injil merupakan kitab suci yang diwahyukan Allah SWT melalui Nabi Isa as untuk dijadikan petunjuk dan pedoman Bani Israil. Kitab Injil merupakan kitab suci agama Kristen dan merupakan kitab sebelum Al-Quran. Firman Allah tentang Injil tertulis di Q.S Al-Maidah [ 5 ] : 46 yang berbunyi : “ Dan Kami irkngkan jejak mereka ( Nabi Bani Israil ) dengan Isa putra Maryam, membenarkan kitab yang sebelumnya, Yaitu : Taurat, dan Kami telah memberikan kepadanya kitab Injil sedang didalamnya ( ada ) petunjuk dan cahaya ( yang menerangi ) dan membenarkan kitab yang sebelumnya Yaitu : kitab Taurat dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa “.

 

  • Kitab Al-Quran


 

Kitab Al-Quran merupakan kitab suci yang diwahyukan Allah SWT melalui Nabi Muhammad untuk dijadikan petunjuk dan pedoman hidup bagi umat manusia. Kitab Al-Quran merupakan kitab suci umat Islam yang harus selalu dijadikan sebagai pedoman dalam kehidupan. Al-Quran merupakan kitab terakhir yang diturunkan oleh Allah SWT melalui nabi dan rasul terakhir yaitu Nabi Muhammad. Firman Allah yang menyebutkan tentang turunnya Al-Quran ada di dalam Q. S Al Furqan [ 25 ] : 1, yang berbunyi : “ Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan ( Al Quran ) kepada hamba-Nya, agar Dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam.

 

Suhuf


 

Suhuf merupakan wahyu dari Allah SWT yang disampaikan kepada para nabi dan rasul namun tidak disampaikan kepada manusia. Nabi yang menerima atau memiliki suhuf antara lain :

  • Nabi Adam : 10 Suhuf

  • Nabi Syits : 50 Suhuf

  • Nabi Khanukh : 30 Suhuf

  • Nabi Ibrahim : 10 Suhuf

  • Nabi Musa : 10 Suhuf


Firman Allah tentang suhuf Nabi Musa dan Nabi Ibrahim ada di Q. S Al A'la : 14- 15, yang berbunyi : “ Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri ( dengan beriman ), dan ia ingat nama Tuhannya, lalu dia sembahyang. Tapi kamu ( orang-orang kafir ) memilih kehidupan duniawi. Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal. Sesungguhnya ini benar-benar terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu, ( yaitu ) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa “.

Q. S An-Najm : 36 – 37 yang berbunyi : “ Ataukah belum diberitakan kepadanya apa yang ada dalam lembaran-lembaran Musa? dan lembaran-lembaran Ibrahim yang selalu menyempurnakan janji? “.

Perbedaan Kitab dan Suhuf


 

Dari penjelasan diatas dapat ditemukan sisi perbedaan antara kitab dan juga suhuf. Meskipun kitab dan suhuf sama-sama merupakan wahyu dari Allah dan disampaikan melalui para nabi dan rasul namun tetap ada perbedaan diantara keduanya dan berikut beberapa perbedaannya.

 

  • Kitab dalam bentuk dan wujudnya dibukukan yang isinya tebal dan terdiri dari banyak lembaran. Sedangkan suhuf tidak dibukukan karena hanya terdiri dari beberapa lembaran saja.

  • Dilihat dari sisi kelengkapan kitab lebih lengkap dan banyak berisi ajaran-ajaran. Sedangkan suhuf tidak lengkap karena memang hanya terdiri dari lembaran-lembaran

  • Kitab wajib disampaikan oleh rasul yang telah menerima wahyu dari Allah kepada umatnya yang nantinya akan menjadi pedoman dan pegangan hidup umatnya. Sedangkan suhuf tidak wajib disampaikan kepada nabi yang menerimanya.

  • Soal masa berlaku kitab tentu berlaku lebih lama atau bisa dibilang berlaku hingga selamanya, kitab suci Al-Quran dari zaman Nabi Muhammad hingga sekarang masih digunakan dan harus selalu digunakan oleh umat Islam. Sedangkan suhuf berlaku hanya sementara saja.

  • Kitab diturunkan dalam jangka waktu yang lebih lama dari suhuf karena memang kitab berisikan ajaran yang sangat banyak dan terdiri dari berlembar-lembar ajaran yang tertulis sedangkan suhuf hanya terdiri dari beberapa lembar yang berarti jangka waktunya lebih cepat.


Itulah penjelasan lengkap mengenai pengertian kitab dan suhuf yang dimana umat muslim wajib untuk mengimani seluruh kitab yang ada dan telah diturunkan sebelum Al-Quran. Semoga penjelasan diatas bermanfaat dan menambah wawasan.
close