Apa Perbedaan Etika dan Moral? Ada 5 disertai definisi ahli
Apa Perbedaan Etika dan Moral - Tentu dalam kehidupan bermasyarakat perlu adanya tatanan dan aturan didalamnya. Hidup di dalam masyarakat perlu adanya etika dan moral. Lalu apa etika dan moral itu? Berikut adalah penjelasan tentang etika dan moral secara lengkap beserta dengan perbedaan antara keduanya.
Etika merupakan aturan perilaku seseorang di dalam lingkungan bermasyarakat yang menegaskan tentang mana yang baik dan mana yang buruk. Etika sendiri identik dengan kata etik yang diambil dari bahasa Yunani “ Ethos “ yang berarti norma dan kaidah tingkah laku manusia yang baik. Sedangkan kata etika secara penuh juga diambil dari bahasa Yunani “ Ethikos “ yang berarti timbul dari kebiasaan.
Dalam perkembangan hidup, etika membantu seseorang untuk menentukan pilihan yang baik dalam melakukan suatu hal. Etika seseorang dapat dilihat dari kehidupannya sehari-hari, dari apa yang mereka lakukan dan dari apa yang mereka kerjakan. Etika sangat membantu seseorang untuk melakukan hal yang baik dan senantiasa berjalan pada aturan yang berlaku. Etika berlaku pada semua aspek kehidupan seseorang yang artinya etika dapat dipakai dan membantu dalam segala aspek kehidupan. Namun bukan berarti setiap hal yang dilakukan seseorang bisa dikatakan sebagai etika. Etika merupakan suatu pelajaran atau ilmu yang membutuhkan sikap kritis dalam melakukan suatu hal. Jika hal yang dilakukan seseorang tidak berdasarkan pada itu maka itu bukanlah etika dari seseorang.
Pengertian dari etika secara luas sebenarnya sangat beragam banyak dari para ahli menyimpulkan pengertian etika dalam suatu artian yang berbeda namun inti dari pengertian tersebut tetaplah sama.
Menurut pendapat Aristoteles, etika dibagi menjadi dua yaitu Terminius Technicus dan Manner and Custom. Terminius Technicus adalah norma ditelisik sebagai ilmu serta pengetahuan yang menyidik jauh suatu problema perlakuan atau perbuatan manusia.
Manner and Custom adalah suatu pembahasan etika yang terhubung dengan tata metode etika terbiasa yang melekat dalam kodrat manusia yang begitu terikat dengan arti baik dan buruk suatu tingkah laku, perilaku atau perbuatan manusia.
Etika adalah nilai dan etika moral sebagai acuan buat manusia dengan metode individu ataupun golongan dalam memanage segala tingkah lakunya.
Etika adalah mempertimbangkan atau memperhatikan perilaku manusia dalam mengambil suatu keputusan yang berkaitan dengan moral. Etika lebih mengarah pada penggunaan akal budi manusia dengan objektivitas dalam menentukan benar atau salahnya dan perilaku seseorang pada orang lain.
Etika adalah suatu pengetahuan yang memberikan arahan, acuan dan pijakan kepada tindakan manusia.
Erika merupakan cabang pengetahuan filsafat yang berbicara tentang nilai-nilai dan etika yang bisa menentukan tingkah laku manusia dalam kehidupannya.
Etika sebagaipengetahuan yang menyelidiki terhadap tingkah laku mana yang baik dan mana yang buruk serta dengan memperhatikan perbuatan manusia sejauh apa yang sudah diketahui oleh akal pikiran.
Etika adalah suatu pengetahuan yang memaparkan mengenai arti baik serta buruk dan apa yang seharusnya dilaksanakan oleh manusia, juga menyiratkan satu sasaran yang butuh diraih manusia dalam perbuatannya dan tunjukan arah buat melaksanakan apakah yang seharusnya dilakukan oleh manusia.
Menurut KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ) moral diartikan sebagai arti susila dengan pengertian umum yang dipahami masyarakat sebagai tindakan manusia sesuai dengan ide yang diterima oleh umum yang mana berkaitan dengan makna baik dan wajar. Kata moral diambil dari bahasa Yunani yaitu mos dan etos yang berarti kebiasaan. Moral pada dasarnya sudah tertanam pada diri manusia sejak jaman dahulu dan semakin mengalami perkembangan seiring dengan berjalannya waktu. Pada setiap diri manusia tertanam nilai moral yang mengacu pada tindakan atau perbuatan baik dan buruk manusia. Moral didalam diri manusia sudah tertanam sejak lahir yang dimana moral tersebut dapat berubah-ubah sesuai dengan lingkungan dan pengaruh disekitarnya. Moral juga sangat berpengaruh dalam proses sosialisasi antar individu satu dengan lainnya.
Moral dibagi menjadi dua yaitu moral murni dan moral terapan dimana masing-masing memiliki artian yang berbeda. Definisi dari moral murni yaitu moral yang ada di setiap manusia dan merupakan sebuah anugerah sedangkan moral terapan merupakan suatu ajaran moral yang dipengaruhi dan didapatkan dari ajaran agama, adat dan budaya sesuai dengan lingkungan atau tempat tinggal. Pengertian dari moral sendiri didefinisikan secara berbeda oleh banyak ahli namun inti dari arti atau pengertian moral tetaplah sama.
Definisi moral mengacu pada akhlak yang sesuai dengan peraturan sosial pada masyarakat, menyangkut hukum atau adat kebiasaan yang mengatur tingkah laku seseorang.
Moral adalah kaidah norma yang dapat mengatur perilaku suatu individu dalam menjalankan hubungan dan kerjasama dilingkungan masyarakat berdasarkan aturan yang berlaku.
Moral merupakan pernyataan dari pemikiran yang berhubungan dengan keantusiasan seseorang dalam bekerja dimana hal itu dapat merangsang perilaku orang tersebut.
Moral adalah kebiasaan, tata cara, dan adat dari suatu peraturan perilaku yang telah menjadi kebiasaan bagi anggota suatu budaya dalam masyarakat.
Moral adalah hal yang berkaitan dengan nilai-nilai norma dan etika dalam masyarakat yang dipelihara sejak lama dan telah menjadi kebiasaan.
Ajaran moral didapat dari perbuatan baik dan buruk perilaku seseorang sebagai pengalaman dan dari situlah dapat ditarik tolak ukur suatu perilaku mana yang dianggap telah menyimpang.
Moral adalah sesuatu yang berkaitan dengan kemampuan dalam menentukan benar atau salah serta baik atau buruknya suatu perilaku pada diri seseorang.
Moral selalu mengacu pada cerminan diri seseorang sebagai manusia dimana ia dapat melihat sisi kebaikan dan keburukan diri sendiri.
Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa etika dan moral merupakan sesuatu yang dapat menuntut manusia dalam menentukan baik dan buruk, benar dan salah serta untuk mencerminkan kepribadian masing-masing. Diantara etika dan moral tentunya memiliki perbedaan dan berikut beberapa perbedaan diantara keduanya.
Etika merupakan sebuah cerminan dari moral masing-masing individu sedangkan moral merupakan keyakinan seorang atau individu tentang hal yang baik dan buruk, benar dan salah
Etika bersumber dari masing-masing individu atau dari sebuah golongan
Moral bersumber dari suatu budaya atau adat dan juga norma yang terdapat suatu masyarakat
Etika bersifat filosofis sedangkan moral bersifat praktis
Etika tidak selalu didampingi oleh moral
Moral selalu didampingi dan melibatkan etika
Etika : merupakan pikiran pribadi atau golongan yang menilai suatu ha benar atau salah
Moral : merupakan keyakinan individu atau golongan mengenai benar dan salahnya suatu hal.
Itulah penjelasan tentang pengertian dan perbedaan dari etika dan moral. Tentu dalam setiap kehidupan manusia dua hal tersebut tak pernah terpisahkan karena memang tertanam sejak lahir dalam diri manusia. Semoga penjelasan diatas bermanfaat dan menambah wawasan.
Etika
Etika merupakan aturan perilaku seseorang di dalam lingkungan bermasyarakat yang menegaskan tentang mana yang baik dan mana yang buruk. Etika sendiri identik dengan kata etik yang diambil dari bahasa Yunani “ Ethos “ yang berarti norma dan kaidah tingkah laku manusia yang baik. Sedangkan kata etika secara penuh juga diambil dari bahasa Yunani “ Ethikos “ yang berarti timbul dari kebiasaan.
Dalam perkembangan hidup, etika membantu seseorang untuk menentukan pilihan yang baik dalam melakukan suatu hal. Etika seseorang dapat dilihat dari kehidupannya sehari-hari, dari apa yang mereka lakukan dan dari apa yang mereka kerjakan. Etika sangat membantu seseorang untuk melakukan hal yang baik dan senantiasa berjalan pada aturan yang berlaku. Etika berlaku pada semua aspek kehidupan seseorang yang artinya etika dapat dipakai dan membantu dalam segala aspek kehidupan. Namun bukan berarti setiap hal yang dilakukan seseorang bisa dikatakan sebagai etika. Etika merupakan suatu pelajaran atau ilmu yang membutuhkan sikap kritis dalam melakukan suatu hal. Jika hal yang dilakukan seseorang tidak berdasarkan pada itu maka itu bukanlah etika dari seseorang.
Pengertian dari etika secara luas sebenarnya sangat beragam banyak dari para ahli menyimpulkan pengertian etika dalam suatu artian yang berbeda namun inti dari pengertian tersebut tetaplah sama.
Contoh pengertian etika menurut para ahli
- Menurut Aristoteles
Menurut pendapat Aristoteles, etika dibagi menjadi dua yaitu Terminius Technicus dan Manner and Custom. Terminius Technicus adalah norma ditelisik sebagai ilmu serta pengetahuan yang menyidik jauh suatu problema perlakuan atau perbuatan manusia.
Manner and Custom adalah suatu pembahasan etika yang terhubung dengan tata metode etika terbiasa yang melekat dalam kodrat manusia yang begitu terikat dengan arti baik dan buruk suatu tingkah laku, perilaku atau perbuatan manusia.
- Menurut K. Bertens
Etika adalah nilai dan etika moral sebagai acuan buat manusia dengan metode individu ataupun golongan dalam memanage segala tingkah lakunya.
- Menurut DR. James J. Spillane SJ
Etika adalah mempertimbangkan atau memperhatikan perilaku manusia dalam mengambil suatu keputusan yang berkaitan dengan moral. Etika lebih mengarah pada penggunaan akal budi manusia dengan objektivitas dalam menentukan benar atau salahnya dan perilaku seseorang pada orang lain.
- Menurut Prof. DR. Franz Magnis Suseno
Etika adalah suatu pengetahuan yang memberikan arahan, acuan dan pijakan kepada tindakan manusia.
- Menurut Drs. H. Burhanudin Salam
Erika merupakan cabang pengetahuan filsafat yang berbicara tentang nilai-nilai dan etika yang bisa menentukan tingkah laku manusia dalam kehidupannya.
- Menurut H. A. Mustafa
Etika sebagaipengetahuan yang menyelidiki terhadap tingkah laku mana yang baik dan mana yang buruk serta dengan memperhatikan perbuatan manusia sejauh apa yang sudah diketahui oleh akal pikiran.
- Menurut Ahmad Amin
Etika adalah suatu pengetahuan yang memaparkan mengenai arti baik serta buruk dan apa yang seharusnya dilaksanakan oleh manusia, juga menyiratkan satu sasaran yang butuh diraih manusia dalam perbuatannya dan tunjukan arah buat melaksanakan apakah yang seharusnya dilakukan oleh manusia.
Moral
Menurut KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ) moral diartikan sebagai arti susila dengan pengertian umum yang dipahami masyarakat sebagai tindakan manusia sesuai dengan ide yang diterima oleh umum yang mana berkaitan dengan makna baik dan wajar. Kata moral diambil dari bahasa Yunani yaitu mos dan etos yang berarti kebiasaan. Moral pada dasarnya sudah tertanam pada diri manusia sejak jaman dahulu dan semakin mengalami perkembangan seiring dengan berjalannya waktu. Pada setiap diri manusia tertanam nilai moral yang mengacu pada tindakan atau perbuatan baik dan buruk manusia. Moral didalam diri manusia sudah tertanam sejak lahir yang dimana moral tersebut dapat berubah-ubah sesuai dengan lingkungan dan pengaruh disekitarnya. Moral juga sangat berpengaruh dalam proses sosialisasi antar individu satu dengan lainnya.
Moral dibagi menjadi dua yaitu moral murni dan moral terapan dimana masing-masing memiliki artian yang berbeda. Definisi dari moral murni yaitu moral yang ada di setiap manusia dan merupakan sebuah anugerah sedangkan moral terapan merupakan suatu ajaran moral yang dipengaruhi dan didapatkan dari ajaran agama, adat dan budaya sesuai dengan lingkungan atau tempat tinggal. Pengertian dari moral sendiri didefinisikan secara berbeda oleh banyak ahli namun inti dari arti atau pengertian moral tetaplah sama.
Berikut contoh definisi atau pengertian moral menurut para ahli.
- Menurut Chaplin
Definisi moral mengacu pada akhlak yang sesuai dengan peraturan sosial pada masyarakat, menyangkut hukum atau adat kebiasaan yang mengatur tingkah laku seseorang.
- Menurut Shaffer
Moral adalah kaidah norma yang dapat mengatur perilaku suatu individu dalam menjalankan hubungan dan kerjasama dilingkungan masyarakat berdasarkan aturan yang berlaku.
- Menurut Russel Swanburg
Moral merupakan pernyataan dari pemikiran yang berhubungan dengan keantusiasan seseorang dalam bekerja dimana hal itu dapat merangsang perilaku orang tersebut.
- Menurut Hurlock
Moral adalah kebiasaan, tata cara, dan adat dari suatu peraturan perilaku yang telah menjadi kebiasaan bagi anggota suatu budaya dalam masyarakat.
- Menurut Dewey
Moral adalah hal yang berkaitan dengan nilai-nilai norma dan etika dalam masyarakat yang dipelihara sejak lama dan telah menjadi kebiasaan.
- W. S. Poerdarminta
Ajaran moral didapat dari perbuatan baik dan buruk perilaku seseorang sebagai pengalaman dan dari situlah dapat ditarik tolak ukur suatu perilaku mana yang dianggap telah menyimpang.
- Menurut Wantah
Moral adalah sesuatu yang berkaitan dengan kemampuan dalam menentukan benar atau salah serta baik atau buruknya suatu perilaku pada diri seseorang.
- Magnis Suseno
Moral selalu mengacu pada cerminan diri seseorang sebagai manusia dimana ia dapat melihat sisi kebaikan dan keburukan diri sendiri.
Perbedaan antara Etika dan Moral
Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa etika dan moral merupakan sesuatu yang dapat menuntut manusia dalam menentukan baik dan buruk, benar dan salah serta untuk mencerminkan kepribadian masing-masing. Diantara etika dan moral tentunya memiliki perbedaan dan berikut beberapa perbedaan diantara keduanya.
- Berdasarkan Konsep
Etika merupakan sebuah cerminan dari moral masing-masing individu sedangkan moral merupakan keyakinan seorang atau individu tentang hal yang baik dan buruk, benar dan salah
- Berdasarkan Sumber
Etika bersumber dari masing-masing individu atau dari sebuah golongan
Moral bersumber dari suatu budaya atau adat dan juga norma yang terdapat suatu masyarakat
- Berdasarkan Sifat
Etika bersifat filosofis sedangkan moral bersifat praktis
- Berdasarkan kaitan antara keduanya
Etika tidak selalu didampingi oleh moral
Moral selalu didampingi dan melibatkan etika
- Berdasarkan Landasan
Etika : merupakan pikiran pribadi atau golongan yang menilai suatu ha benar atau salah
Moral : merupakan keyakinan individu atau golongan mengenai benar dan salahnya suatu hal.
Itulah penjelasan tentang pengertian dan perbedaan dari etika dan moral. Tentu dalam setiap kehidupan manusia dua hal tersebut tak pernah terpisahkan karena memang tertanam sejak lahir dalam diri manusia. Semoga penjelasan diatas bermanfaat dan menambah wawasan.